Keyboard terlalu tinggi memaksa bahu terangkat, keyboard terlalu jauh memaksa leher condong ke depan—keduanya membebani otot sternocleidomastoid dan scalene. Studi Cornell University Ergonomics Lab (2023) mengukur 80 pekerja: menurunkan keyboard 5 cm di bawah level siku mengurangi ketegangan otot leher 22% dan nyeri bahu 28% setelah 4 minggu.
Pengaturan ideal:
| Elemen | Posisi | Alasan |
|---|---|---|
| Keyboard | Tepi depan 10–15 cm dari pinggir meja | Siku menggantung alami |
| Tinggi | Permukaan tombol sejajar siku (90°–100°) | Otot bahu rileks |
| Kemiringan | 5°–10° miring ke belakang (gunakan kaki belakang) | Pergelangan netral |
| Mouse | Tepat di samping keyboard, jarak <30 cm dari badan | Hindari jangkauan |
Aksesoris pendukung:
- Wrist rest: tebal 1–2 cm, bahan gel/memory foam—dukung pergelangan, bukan telapak tangan.
- Negative tilt keyboard tray: jika meja terlalu tinggi.
- Mouse vertikal: kurangi rotasi lengan bawah.
Latihan mikro setiap 45 menit (30 detik):
- Lepas tangan dari keyboard, goyang pergelangan 10 kali.
- Tekan telapak tangan ke bawah meja 5 detik (stretch flexor).
- Tarik jari ke belakang lembut dengan tangan lain.
Setelah 3 minggu, bahu turun alami, leher tidak lagi “kaku” saat menoleh, dan risiko carpal tunnel menurun.

